Buleleng,Intelmediabali.id-
Hal tersebut disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, SH usai memimpin rapat Paripurna DPRD Buleleng dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Keuangan Tahun Anggaran 2021 yang dilaksakan di Ruang Sidang Utama Gedung Dewan Buleleng, Senin (28/3/2022).
Lebih lanjut disampaikan Supriatna, walaupun ditahun-tahun kemarin terdapat kendala sebagai dapak dari pandemi covid-19, sehingga ada beberapa capain dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang belum maksimal. Secara umum pelaksanaan program dan kegiatan sudah berjalan dengan baik. Supriatna juga menyampaikan beberapa catatan terkait dengan penyempurnaan dan evaluasi pelaksaan program dan kegiatan kedepan agar lebih baik lagi.
Ditambahkan, Pemerintah Kabupaten Buleleng kedepan agar memperhatikan sektor pertanian, mengingat sektor ini terbukti mampu bertahan ditengan pandemi covid-19 lalu, “ selama pantaun kami banyak hal yang perlu dibenahi dari sektor ini terutama pada program produksi dan pasca panen. Sektor ini juga terbukti membantu sehingga kontraksi perekonomian di Buleleng tidak terlalu lebar seperti daerah lain ” imbuhnya.
Lanjut Supriatna, terkait dengan tugas dan fungsi DPRD di bidang Legislasi bahwa masih belum maksimalnya beberapa Peraturan Daerah yang sudah ditetapkan baik dari sisi pelaksanaan maupun dari sisi pengawasan. Dan berharap kedepan jajaran Birokrasi lebih meningkatkan kinerja agar harapan masyarakat Buleleng untuk lebih maju dan sejahtera dapat terwujud.
Rapat dipimpin langsung ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, SH, yang dilaksana untuk pertama kalinya secara luring selama pandemic covid-19. Turut hadir dalam Rapat tersebut Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, para Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Buleleng, Sekda, Asisten, Tim Ahli, Pimpinan SKPD, Camat Lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng serta undangan lainnya.(Humas/JC81)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar