Buleleng, Bali - Menyusul keluarnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 414/P/2022 Tentang Penetapan Arak Bali sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia tahun 2022 dan pemberian Arak Bali 5 rasa sebagai souvenir dalam KTT G20 Bali 2022, Gubernur Bali I Wayan Koster melalui Surat Keputusan Nomor 929/03-I/HK/2022, menetapkan tanggal 29 Januari sebagai Hari Arak Bali (HAB),
Upaya ini meruoakan strategi memperkokoh perlindungan dan pemberdayaan arak Bali, Tujuannya mengenang Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali sebagai tonggak perubahan status yang mengangkat keberadaan nilai, dan harkat arak Bali.
Di Desa Patas Kecamatan Gerokgak Sendiri hal diatas disambut dengan menggelar Rapat kordinasi pengukuhan dan pembinaan Petani Nira dan Pembuat Arak dengan tema Melalui Arak Bali Kita Tingkatkan Kesadaran Kolektif Untuk Mengangkat Nilai dan Harkat Arak Bali , Kegiatan yang berlansung Jumat (27/01) ini berlangsung di GOR Amartha Di Pimpin Langsung Perbekel Patas I Kadek Sara Adnyana S.Pd
Saat di konfirmasi Intelmediabali .id Sabtu (28/01) Perbekel menerangkan B kondisi di desa patas sendiri, dengan kondisi alam yang banyak ditanam atau di tumbuhi nira, masyarakat sedari dulu sudah memanfaatkannya. Salah satunya tuak maupun arak, Di Desa Patas Sendiri Petani Nira terdata sebanyak 73 Orang
Menurut Perbekel , Hal ini baru pertama ada karena selama ini tidak ada kelompok atau tidak punya organisasi yang mewadahi
" Tentunya dengan adanya organisasi/kelompok sangat membantu didalam berkordinasi, harapannya juga pengurus bisa menampung dan menyampaikan keinginan dari para petani nira / pembuat arak sekaligus anggota kelompok. Selaku desa tentunya akan membantu dan menjembatani keinginan tersebut yang juga artinya membantu para petani. " jelas Mekel Sara Adnyana
Lebih lanjut disampaikan " Harapan kami, dengan adanya hari arak bali ,arak bali akan semakin terkenal dan tentunya akan banyak yg bisa menikmati. Dan tentunya warga kami yang meproduksi arak bisa menikmati juga hasil yang lebih baik juga." Imbuhnya .(JC81)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar