Buleleg, Bali - Babinsa Desa Patas Koramil 08/Gerokgak Serda Hasan Bisri Pam Ibadah,bersama Bhabinkamtibmad monitoring dan pengamanan kegiatan Jumat Agung
Berlokasi di Gereja Kristen Protestan di Bali (GKPB) Jamaat Lentera Kasih Banjar Dinas Yeh Biu Desa Patas ,Jumat (07/04)
Dengan Tema "Menjadi Gereja Pembawa Keadilan" Sub Tema " Diperdamaikan-Nya di dalam Tubuh Jasmani Kristus Oleh Kematian dan Kebangkitan-Nya". Kegiatan Ibadah Kamis Putih dipimpin oleh Pendeta Hendramus Evans Jensen Haning, S.Si., Teol dan dihadiri oleh +- 40 orang. (Jumat, 7 April 2023)
Kegiatan tersebut dihadiri Polsek Gerokgak DPP AKP Mahayasa beserta anggota 3 orang, anggota Intel Polres Buleleng Aiptu Gusti Maniksa, Bhabinkamtibmas, Aipda Komang Sukaryata, Babinsa Patas, Serda Hasan Bisri, Pendeta Hendramus Evans Jensen Haning, S.Si., Teol dan Pengurus Gereja Pendeta Putu Mahajana serta Para Jamaat Lentera Kasih sekira 40 orang.
Terpantau di lokasi , Rangkaian kegiatan dimulai pada Pukul 08.00 Wita dengan Persiapan, Panggilan Beribadah, Votum dan salam, Introitus (Yohanes 3: 16), Doa Pengakuan Dosa, Pemberitaan Firman Tuhan.
Dalam Khotbah nya Pendeta Hendramus Evans Jensen Haning menyampaikan bahwa Bukan Tuhan yang berdosa tapi manusia kita semua tetapi yang menebus dosa adalah Yesus Kristus. Ini adalah bukti bahwa sungguh sungguh Tuhan mengasihi kita. Kristus tidak ada cacat, jika tidak terpaku tangannya dia tidak akan pernah menolong kita. Bagaimana kita melakukan sesuatu yang tulus tentunya dengan pengorbanan. Kita percaya pengorbanan Tuhan tidak akan sia sia.
Manusia tanpa kehadiran Yesus akan menjadi lemah.
Tuhan pemegang kunci kerajaan maut tuhan pula yang berkuasa di dunia ini. Tuhan tidak akan pernah melepaskan genggamannya justru manusia yang sering melepaskan genggamannya.
Kematian Tuhan adalah karya terbesar bukti kasih Tuhan kepada kita.
Dilanjutkan Pelayanan Sakramen Perjamuan Kudus, Doa Syukur Perjamuan Kudus dan Syafaat, dan Persembahan serta Doa Persembahan, Pengusutan dan berkat.(imam Heru )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar