Buleleng, BITE (Buleleng Integrated Tourism Exhibition ) adalah langkah besar dari sebuah pemikiran dan tindakan seorang pelaku pariwisata yang berasal dari Kaliasem , Hajatan yang perdana di gelar 18 Mei 2024 ini dan diagendakan akan menjadi Agenda tahunan bersanding dengan Lovina Festifal (Loves ) tidak mungkin terjadi tanpa ada peran sentral Nyoman Arya Astawa (Jro Mang Dauh )
Dengan mengusung mengenalkan Pariwisata Buleleng dari Hulu sampai Hilir , Hajatan yang menjadi perhatian publik dalam dan luar negeri ini menawarkan sensasi yang berbeda , dimulai dengan parade budaya pertunjukan Tari Yang mengambarkan epos perjuangan rakyat Banjar , tidak hanya itu juga dinpersembahkan Sendra Tari yang memunculkan filosofi Sosial Budaya masyarakat Buleleng .,nantinya juga akan di pertontonkan slide potensi desa - desa yang berbasis eco wisata dengan basis produk unggulan dan keindahan alam yang nantinya di genjot sebagai DTW (Daerah Tujuan Wisata ) Buleleng yang terintegrasi dengan DTW yang sudah ada dan punya nama., seperti Dolphin dan Diving yang sudah punya nama duluan di Dunia
Selain itu dalam hajatan yang nantinya di gelar di Titik Nol Pariwisata Buleleng yang di pelopori Anak Agung Panji Tisna karena nama Kawasan Lovina Berasal dari Love Indonesia yang bermula di Tukad Cebol kini Desa Kaliasem .akan disuguhi wisata kuliner dengan hadirnnya Kuliner Khas Buleleng .
Saat di konfirmasi beberapa waktu yang lalu Nyoman Arya Astawa (Mang Dauh ) Mengatakan " generasi muda agar paham dan semangat membangun pariwisata Buleleng bersama sama , dengan mengenal histori dan meneruskan.perjuangan anak agung panji tisna " harapnya .
Lebih lanjut disampaikan " Kami beruntung lahir dan besar di desa kaliasem yang notabene adalah kiblat awal dari wajah pariwisata Buleleng , dan menjadi sekrang ini tidak lepas dari peran vital beliau ( AA .Panji Tisna ) tanpa langkah dan perjuangannya Lovina tidak akan dikenal " Imbuhnya .
" Hal ini saya lakukan untuk berbakti kepada Buleleng melalui sektor pariwisata , Buleleng Maju jika Pariwisatanya Bisa bersaing ,kita tidak kalah dari sisi keindahan alam , sosial ,budaya dan kearifan lokal dengan daerah lain , hanya sebuah langkah awal kecil dari sebuah kepedulian Putra Daerah Untuk menjadi pelopor majunya Pariwisata " Pungkas Pria yang Fasih Berbahasa Inggris ini dan Puluhan Tahun berkecimpung sebagai Pelaku Pariwisata dan memiliki koneksi Luas .
Dari Data yang kami rangkum di Kabupaten Buleleng sendiri Program Pariwisata sebenarnya banyak di gelar misal Buleleng Explore , Pemuteran Bay Festival , Kidung Budaya , dan lain sebagainya, namun penetrasi.dalam medatangkan pariwisata masih belum memenuhi harapan dan dugaan kuat hanya sebatas penyerapan anggaran tanpa hasil yang optimal .
BITE Lovina adakah harapan baru bagi sebuah kemajuan pariwisata Buleleng yang tentunya juga nantinya harus ditunjang optimal oleh semua stake Holder Pariwisata dan juga dukungan penuh dari Pemkab Buleleng Dan Dinas Pariwisata , Nyoman Arya Astawa (Mang Dauh ) sudah membuka Pintu tinggal bagaimana menyiapkan Sarana pendukung sehingga berkat kegiatan ini Kedatangan dan kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis (Imam Heru )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar